Masyarakat Desa Tanjungkerta Tasikmalaya dirikan Shalat Istisqa



Tanjungkerta. Ratusan masyarakat Desa Tanjungkerta Kec. Pagerageung Kab. Tasikmalaya mendirikan shalat sunnat Istisqa siang tadi di Lapangan Sepakbola Tanjungkerta. (Kamis, 26/9/2019).



Shalat istisqa ini digelar serempak se-Kecamatan Pagerageung. Sebelum pelaksanaan shalat, para jamaah dipimpin oleh Ust. Abdul Rosyid melantunkan istighfar dengar terjemahan bahasa Sunda :

Allahumma Innaa Nastaghfiruka
Innaka kunta Ghaffaron
Fa arsilissamaa-a 'alainaa midrooron

Nun Alloh abdi sadaya
Mundut hampura ka Gusti
Margi Gusti anu nyata
Tukang ngahampura dosa
        Sareng Gusti mugi ngutus
        Ti langit nurunkeun hujan
        Kanggé abdi sadayana
        ku hujan anu cekapan.


Di Desa Tanjungkerta, shalat meminta hujan ini dilaksanakan tepat pukul 13.00 WIB. Adapun yang bertindak menjadi Imam adalah Ust. Cecep Aipulatif, S.Ag. Selain masyarakat, jamaah shalat istisqa ini diikuti oleh para pelajar mulai dari tingkat SD hingga tingkat SLTA.

Dalam khutbahnya, Khotib Ust. Agus Samsul Bassar, S.Ag., M.M.Pd. mengajak para jamaah untuk banyak beristighfar, memohon ampun dari segala dosa, merasa rendah dan hina di hadapan yang Maha Besar, Allah SWT. ''Bahwa diantara penyebab tidak diturunkannya hujan adalah karena banyaknya maksiat yang diperbuat oleh manusia.'' jelasnya.

Khatib, Ust. Agus Samsul Bassar, S.Ag.,M.M.Pd.

Ia pun mengajak untuk mengembalikan segala urusan hanya kepada Allah (Al-Inabah). Terlebih mendekatkan diri dengan cara mendawamkan dzikir Jahar dan khofi yang telah ditanamkan oleh Guru mursyid (Abah Anom r.a.)

Dengan memohon ampun, berdoa, dan berserah diri, semua jamaah berharap kepada Allah agar segera menurunkan hujan.

By: admin



loading...
Previous
Next Post »